Rabu, 21 Agustus 2013

Pola Pikir Rakyat Muda Ganesha 2013 By: Bagus Bambang Riswandi



Mahasiswa adalah salah satu aspek penting dalam kemajuan negara ini. Hal ini dapat dilihat ketika tahun 1998 ketika para mahasiswa mampu menurunkan rezim pemerintahan Soeharto dan mampu membawa Indonesia keluar dari demokrasi otoriter dan kembali menegakkan demokrasi pancasila. Semua yang dilakukan mahasiswa saat itu
Pada kesempatan Orientasi Study Keluarga Mahasiswa (OSKM) ITB 2013 ini,para mahasiswa baru calon pemimpin masa depan mendapat materi “ POLA PIKIR K3 (Kritis, Kreatif, Konstruktif ) “ . Mindset ini merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh semua mahasiswa ITB dan perlu ditanamkan pada semua generasi muda untuk menghadapi berbagai  permasalahan  yang kompleks baik dari segi politik, sosial , ekonomi,kemajuan  teknologi, environment,dan legal. Berikut adalah kriteria dari K3:
1.KRITIS
            Kritis adalah tidak mudah percaya begitu saja dan selalu melakukan analisa 
            terhadap suatu hal serta sering menanyakan pada diri sendiri mengenai hal-hal baru tersebut.
 MahasiswaITB  harus mampu berfikir secara kritis. Tidak  mudah dipengaruhi oleh hal-hal yang baru. Misalnya ketika ada kebudayaan baru yang masuk ke negeri kita, kita harus berfikir apakah kebudayaan berpengaruh baik atau buruk pada kultur kita.

2.KREATIF                                                                                                                                                
Adalah suatu mindset yang lebih cenderung pada hal-hal  yang baru dan masih jarang dipikirkan oleh orang-orang umum.Kreatif  juga bisa berarti berbeda dengan yang lain.Walaupun suatu tersebut sudah pernah dilakukan oleh orang lain tapi seseorang yang kreatif  bisa melakukannya dengan metode lain yang bisa mempermudah suatu masalah  ataupun pekerjaan dan lebih mendatangkan manfaat bagi orang banyak.

3.KONSTRUKTIF
Konstruktif adalah pola pikir yang berdasarkan pada filosofi bangunan.Suatu bangunan pertama kali harus ada pondasi terlebih dahulu.Apabila pondasi bangunan kuat maka tembok ,pilar,dan atapnya tinggal mengikuti.
Begitu juga dengan masalah yang telah dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini.Mahasiswa ITB harus bisa mencari pondasi atau akar permasalahannya dan menutupnya dengan atap yang baik yakni solusi yang tepat berdasarkan akar permasalahan tersebut.
Konstruktif juga bisa berarti mindset pendapat yang  membangun ke arah yang lebih baik suatu pekerjaan yang masih terdapat kekurangan didalamnya.Jadi,bukan hanya mengemukakan pendapat saja.Tetapi,juga disertai solusi yang solutif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar